Konsep Nilai Waktu dari Uang
Time Value of Money adalah nilai waktu dari uang, didalam pengambilan keputusan jangka panjang, nilai waktu memegang peranan penting . Misalkan uang Rp. 100.000 sekarang dapat berbeda dengan Rp. 100.000 yang akan diterima satu tahun yang akan datang. Jika seseorang disuruh untuk memilih apakah Rp. 100.000 lebih baik diterima sekarang atau satu tahun kemudian, maka ia tentu akan memilih uang tersebut sekarang karena jika ia memilih menerima uang tersebut sekarang, ia akan dapat menanamkannya untuk memperoleh pendapatan bunga selama satu tahun.
Dengan demikian setahun yang akan datang, ia akan menerima Rp. 100.000 ditambah pendapatan bunga selama satu tahun atas investasinya itu. Jika tingkat bunga majemuk sebesar 25% setahun, maka investasi Rp. 100.000 sekarang akan menjadi Rp. 125.000 setahun kemudian. Jadi uang sebesar Rp. 100.000 sekarang sama dalam nilai waktu Rp. 125.000 setahun kemudian pada tingkat suku bunga 25%. Begitu juga sebaliknya, Rp. 100.000 setahun kemudian adalah sama dengan Rp. 80.000 (Rp. 100.000/ 1250) sekarang, karena Rp. 80.000 ditambah bunga 25% sama dengan Rp. 100.000. Ini merupakan inti dari nilai waktu dari uang (time value of money).
Oleh karena itu, seseoraang akan lebih menyukai menerima uang segera daripada ditunda kemudian hari dan ia akan mau menukarkan sejumlah uangnya sekarang dengan jumlah uang yang sama pada masa yang akan datang. Ia akan memegang prinsip bahwa jumlah uang yang akan datang harus lebih daripada jumlah sekarang.
Konsep nilai waktu uang diperlukan oleh manajer keuangan dalam mengambil keputusan ketika akan melakukan investasi pada suatu aktiva dan pengambilan keputusan ketika akan menentukan sumber dana pinjaman yang akan dipilih. Suatu jumlah uang tertentu yang diterima waktu yang akan datang jika dinilai sekarang maka jumlah uang tersebut harus didiskon dengan tingkat bunga tertentu (discount factor). Suatu jumlah uang tertentu saat ini dinilai untuk waktu yang akan datang maka jumlah uang tersebut harus digandakan dengan tingkat bunga tertentu ( Compound factor)
Nilai yang akan Datang
Future value yaitu nilai uang yang akan diterima dimasa yang akan datang dari sejumlah
modal yang ditanamkan sekarang dengan tingkat discount rate ( bunga ) tertentu.
Nilai waktu yang akan datang dapat dirumuskan sbb ;
Future Value (FV) = Mo ( 1 + i )n
Contoh 1 :
Tuan Budi pada 1 januari 2005 menanamkan modalnya sebesar Rp. 10.000.000,-dalam bentuk deposito di bank selama 1 tahun, dan bank bersedia memberi bunga 10 % per tahun, maka pada 31 Desember 2005 Tuan Budi akan menerima uang miliknya yang terdiri dari modal ppoko ditambah bunganya. Perhitungannya sbb ;
Future Value = Mo ( 1 + i )n
FV= 10.000.000 ( 1 + 0.10 )1.
FV= 10.000.000 ( 1 + 0.10 ).
FV= 10.000.000 + 1.000.000 .
FV = 11.000.000
Jadi nilai yang akan datang uang milik Tn Budi adalah Rp. 11.000.000,-
Nilai Sekarang
Nilai sekarang dari jumlah yang diperoleh di masa mendatang atau sering pula disebut dengan present value adalah nilai sejumlah uang yang saat ini dapat dibungakan untuk memperoleh jumlah yang lebih besar di masa mendatang. Misalkan P adalah nilai sekarang dari uang sebanyak A pada t tahun yang akan datang. Bila kemudian diumpamakan tingkat bunga adalah r, maka bunga yang dapat diperoleh dari P rupiah adalah :
I = P.r.t
dan uang setelah t tahun menjadi :
P + P.r.t = P(1+rt)
Karena A adalah nilai uang sebanyak P pada t tahun mendatang, maka
P(1+rt) = A
atau
Contoh :
Setahun lagi rudi akan menerima uang sebanyak Rp. 10.000,-. Berapakah nilai sekarang uang tersebut jika tingkat bunga adalah 13 % setahun?
Dalam masalah ini, A = 10.000,-. r = 0,13 dan t = 1
P = 10.000/ 1 + (0,13)(1)
= 8849,56
ANUITAS (ANNUNITIES)
Anuitas adalah serangkaian pembayaran yang sama untuk jumlah tahun tertentu. Anuitas dibagi menjadi dua tipe dasar:
1. Anuitas biasa anuitas dengan pembayaran di akhir periode
2. Anuitas jatuh tempo anuitas dengan pembaran pada awal periode
Catatan: Dalam manajemen keuangan yang lazim digunakan adalah anuitas biasa untuk
penyebutan pada anuitas, kecuali jika disebutkan anuitas jatuh tempo.
ANUITAS MAJEMUK
Menyimpan atau menginvestasikan sejumlah uang yang sama di akhir tahun dan
memungkinkan tumbuh. Pemanfaatannya misal untuk tabungan pendidikan, mobil baru, rumah.
Ilustrasi:
Ilustrasi sederhana untuk 2 tahun anuitas: Misal Kita menyimpan Rp 5.000.000,- dengan
bunga 6%, maka pada tahun ke dua akan dihitung sebagai berikut.
FV2 = Rp 5.000.000(1+0,06) + Rp 5.000.000
= Rp 5.000.000(1,06) + Rp 5.000.000
= Rp 5.300.000 + Rp 5.000.000
= Rp 10.000.300
Dari ilustrasi tersebut dapat dilihat bahwa untuk nilai masa depan dari dua tahun anuitas
(biasa) didapat dari dua kali setoran (Rp 5.000.000 x 2) ditambah dengan bunga untuk
tahun pertama Rp 300.000. Pembayaran tahun kedua belum mendapat bunga karena
setoran pada akhir tahun diasumsikan baru saja disetorkan sehingga tidak diperhitungkan
bunga.
Sekarang dari ilustrasi tersebut kita kembangkan dengan jangka waktu 5 tahun, maka akan didadapat perhitungan sebagai berikut:
FV5 = Rp5000.000(1+0,06)+ Rp5000.000(1+0,06)3+ Rp5000.000(1+0,06)2+Rp5.000.000(1+0,06)+Rp5.000.000
= Rp5.000.000(1,262)+ Rp5.000.000(1,191)+ Rp5.000.000(1,124)+ Rp5.000.000(1,060)+Rp5.000.000
= Rp6.310.000+Rp5.955.000+5.620.000+Rp5.300.000+Rp5.000.000
= Rp28.185.000
Saya mengucapkan terima kasih kepada pihak yang telah mengizinkan saya untuk mengcopy data yang ada.
DAFTAR PUSTAKA
http://fachrurrozyezy740.blogspot.com/2010/11/konsep-nilai-waktu-dari-uang.html
http://www.scribd.com/doc/42299223/Nilai-Yang-Akan-Datang
http://ichsan231.wordpress.com/2007/05/08/nilai-sekarang/
http://agus.byethost13.com/materi/MK_06_Anuitas.pdf
Tidak ada komentar:
Posting Komentar